Get me outta here!

Keutamaan Basmallah


Bismillah, alhamdulillah wa shalaatu wassalaam ‘ala rasuulillah wa ‘ala aalihi wa man tabi’ahu bi ihsan ila yaumiddin.


Seuntai kalimat yang sangat mulia, begitu mudah dilafalkan serta mendatangkan keberkahan. Dengan basmalah Allah Ta’ala membuka kitabnya yang mulia, dengan basmalah pula pembuka surat Nabi Sulaiman kepada Bilqis, dan dengan basmalah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam membuka surat-suratnya kepada para raja untuk mengajak mereka melakukan penghambaan diri hanya kepada Allah ‘Azza wa Jalla. Dengan membaca basmallah semoga Allah melimpahkan kepada kita keberkahnnya serta melindungi kita dari keburukan setan.


Keutamaan Basmalah :

1.  Membacanya dapat membuat setan menjadi kecil
Imam Ahmad bin Hanbal dalam musnadnya meriwayatkan dari seseorang yang dibonceng oleh Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam, ia berkata, “Tunggangan Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam tergelincir, maka aku katakan: ‘Celaka setan.’ Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Janganlah engkau mengucapkan ‘celakalah setan.’ Karena jika engkau mengucapkannya, maka ia akan membesar dan berkata: ‘dengan kekuatanku, aku jatuhkan dia.’ Jika engkau mengucapkan bismillah, maka ia akan menjadi kecil hingga seperti seekor lalat.’” (HR. Ahmad, Abu Daud dan dishahihkan Al-Albani). Ini merupakan berkah dari ucapan “Bismillah “

2.    Disunnahkan membaca basmalah sebelum memulai pekerjaan
Oleh karena itu disunnahkan membaca basmalah pada awal setiap ucapan maupun perbuatan. Disunnahkan juga membacanya pada awal khuthbah. Dan disunnahkan juga membaca basmalah sebelum masuk kamar mandi.

3.    Tidak sempurna wudhu sebelum membaca basmalah
Berdasarkan hadist dalam musnad Imam Ahmad dan juga dalam kitab Sunan dari riwayat Abu Huraira, Sai’id bin Zaid dan Abu Sa’id radhiyallahu ‘anhum. Secara marfu’, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak sah wudhu seseorang yang tidak menyebut nama Allah Ta’ala (mengucap basmalah)”. (HR. Ahmad, Abu Daud, Ibn Majah, dan dishahihkan al-Albani)

4.    Membaca Basmalah sebelum jima’ kelak anaknya akan dijauhkan dari gangguan setan
Berdasarkan hadist dalam kitab Shahih Al-Bukhari dan Shahih Muslim, dari Ibn ‘Abbas radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seandainya salah seorang dari kalian hendak mencampuri istrinya ia membaca : ‘Bismillah allahumma janibnasy syaithaana wa janibisy syaithaana maa razaqtanaa (dengan menyebut nama Allah, jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah setan dari apa yang Engkau anugrahkan kepada kami),’ maka jika Allah menaqdirkan lahirnya anak maka anak itu tidak akan diganggu oleh setan selamanya.”



5.  Menjauhkan rumah dari setan.
Dari Jabir radhyallahu ‘anhu berkata, saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Jika seseorang masuk kedalam rumahnya lalu ia menyebut asma Allah Ta’ala saat ia masuk dan saat ia makan, maka setan berkata kepada teman-temannya, ‘ tidak ada tempat bermalam bagi kalian dan tidak ada makan malam.’ Dan jika ia masuk, tanpa menyebut asma Allah Ta’ala saat hendak masuk rumahnya berkatalah syaithan : ‘kalian mendapatkan tempat bermalam, dan apa bila dia tidak menyebut nama Allah ketika hendak makan, maka setan berkata : “kalian mendapatkan tempat bermalam dan makan malam.’” (Muttafaqun ‘alaih).

Demikian beberapa keutamaan Basmalah yang dapat kami sampaikan diantara keutamaannya yang banyak.
Wa shallallahu ‘ala nabiyyina walhamdulillahi rabbil ‘aalamiin..

Ramadhan Telah Tiba


Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh…

Alhamdulillahirobbil ‘alamin…. Bulan Ramadhan telah tiba. Shamagachi mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya….

Nah Shamagachi punya beberapa tips nih untuk menghadapi puasa yang sebulan penuh itu…. Nah langsung aja nih cekidot…

1.    Persiapkan tubuh ( fisik )
Nah sebelum berpuasa, hendaknya kita melatih lambung kita untuk berpuasa. Bukan malah diisi sebanyak banyaknya sebagai persiapan untuk menjalankan puasa, emangnya unta. –hehe-. Nah kalau yang sudah terbiasa Puasa Senin Kamis, pasti tidak akan merasa terlalu lemes karena lambung sudah terbiasa. Tubuh akan sehat kalau kita sering berpuasa…
Nah selama puasa pun tetep harus dijaga. Jangan berbuka banyak banyak sebagai balas dendam karena siangnya nggak makan, ntar nggak bisa sholat lagi, -wkwk-. Berbukalah dengan yang manis manis, kurma sangat dianjurkan sebagai pembuka puasa. Sahurnya juga jangan banyak banyak dengan alasan cadangan makanan. Ntar siangnya malah makin lemes lagi.
Ya intinya makan yang normal normal aja, bukankah Allah tidak menyukai segala sesuatu yang berlebihan sobat.?

2.    Persiapkan hati dan mantapkan niat
Nah ini yang penting. Mantapkan niat kita berpuasa karena Allah ta’ala, bukan yang lain. Persiapkan hati untuk menangkis segala macam amarah. Ehm.. untuk menghadapi semua macam cobaan dan amarah si menurut Shamagachi ya sabar. Itu kunci. Menahan segala macam hawa nafsu, istighfar sobat….

3.    Kegiatan selama berpuasa
Kurangi pekerjaan fisik yang berlebihan. Lakukanlah kegiatan seperti biasa, jangan memikirkan kalau sedang berpuasa, biasa aja. Karena kalau dipikir kamu sedang berpuasa, ntar malah jadi lemes. Apalagi kalau ngitungin waktu kapan berbukanya –pengalaman nih-, makin lama deh tuh puasanya… Oh iya. Jangan males ya sobat.. Sebaiknya selama bulan puasa jangan terlalu banyak tidur, tidurlah kuranng lebih tiga puluh menit, meskipun ada yang bilang tidur pun ibadah. Nah kalau dipikir, tidur aja ibadah apalagi kalau kita melakukan hal lain yang lebih bermanfaat.? Kesempatan untuk mendapatkan pahala yang banyak sobat..

Sebenarnya, nahan hawa nafsu dan amarah itu nggak cuma kalau dibulan Ramadhan aja, atau kalau lagi berpusa. Harusnya sih setiap hari.

Nah, semoga dapat bermanfaat ya.. ingat, kemenangan akan menanti…

Shamagachi mohon maaf jika Shamagachi salah.. Maaf ya….


Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh…

Kelas Duabelas

Kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa…… (((p(>o<)q))) Udah masuk sekolah lagi... #tariknapasdalamdalam #keluarkan #puftt Hari ini, hari pertama Shamagachi masuk sekolah lagi setelah tiga minggu liburan –meski sama sekali nggak ada liburan, (¬д¬) jalan jalan maksudnya-. #hehe.

Bukan pertama kali masuk sekolah kayak kelas satu dulu si, namanya juga udah tua disekolah ini #wkwk. Dan udah nggak se-exited dulu saat pertama SMA. Udah.. biasa saja sih. (())

Nggak nyangka, Shamagachi udah kurang lebih dua tahun sekolah di SMA tercinta ini #ahee. (^ω^ ) Cepet banget. Dan sekarang, harus mulai persiapan untuk kuliah #puftt. Hmmmhhh.. cepet banget rasanya. Dan hal ini juga berarti Shamagachi akan sangat sibuk #menerawang. Jam tambahan. Les tambahan. Dan pada akhirnya, hobi surf internet pun harus dikurangi #hiks. Mau bagaimana lagi…. (T_T) Shamagachi harus konsen pokoknyaaaaa.

Rasanya baru kemaren Shamagachi ngrasain MOS (=ω´=) #ngebayangin. Ribet ribetnya nyari benda antik ala MOS. Dimarah marahin kakak kelas. Ngrasain PTA dan KBO yang benar benar melelahkan. Di “panggang”, di “beku” kan, di bangunin tengah malem buat renungan, jalan puluhan kilo, dan penderitaan penderitaan lain yang menyiksa ~(>_<). Iuh… Saat pulang setelah PTA KBO , rasanya seneng banget bisa kembali kekasur yang empuk setelah beberapa hari disana nggak bisa tidur lebih dari 4 jam.. Waktu itu sih menyiksa, tapi kalau buat sekarang, itu merupakan salah satu pengalaman berharga di SMA (ñ_ñ).

Rasanya baru kemaren pake seragam putih abu abu V(=^ω^=)v. Yang masih nggak nyaman dengan seragam baru. Kelas baru. Suasana yang sangat masih asing. Shamagachi dulu pernah nggak betah disekolah, karena berpikir sekolah SMA ini benar benar tidak mengasikkan sama sekali. Berpikir lebih nyaman di SMP. Teman, sahabat, suasana, guru, lingkungan yang udah Shamagachi kenal betul. Tapi sekarang, rasanya… malah sepertinya waktu bergerak terlalu cepat. Iuuhhh….(ーー;

Doakan Shamagachi ya teman, agar Shamagachi dapat menuntaskan SMA ini dengan lancar. Dan kuliah ditempat yang Shamagachi impikan… (.=^・ェ・^=) Amiin..

Mohon doanya sobat.. Terima kasih.. d(=^ω^=)b

Surat dari Masa Depan


Dari Masa Depan
Kepada Yth Manusia
Di

Tahun 2010


Aku hidup di tahun 2050. Aku berumur 50 tahun, tetapi kelihatan seperti sudah 85 tahun. Aku mengalami banyak masalah kesehatan, terutama masalah ginjal karena aku minum sangat sedikit air putih. Aku fikir aku tidak akan hidup lama lagi. Sekarang, aku adalah orang yang paling tua di lingkunganku, Aku teringat disaat aku berumur 5 tahun semua sangat berbeda, masih banyak pohon di hutan dan tanaman hijau di sekitar, setiap rumah punya halaman dan taman yang indah, dan aku sangat suka bermain air dan mandi sepuasnya.


Sekarang, kami harus membersihkan diri hanya dengan handuk sekali pakai yang di basahi dengan minyak mineral. Sebelumnya, rambut yang indah adalah kebanggaan semua perempuan. Sekarang, kami harus mencukur habis rambut untuk membersihkan kepala tanpa menggunakan air. Sebelumnya, ayahku mencuci mobilnya dengan menyemprotkan air langsung dari keran ledeng. Sekarang, anak-anak tidak percaya bahwa dulunya air bisa digunakan untuk apa saja.

Aku masih ingat seringkali ada pesan yang mengatakan: “JANGAN MEMBUANG BUANG AIR”. Tapi tak seorangpun memperhatikan pesan tersebut. Orang beranggapan bahwa air tidak akan pernah habis karena persediaannya yang tidak terbatas. Sekarang, sungai, danau, bendungan dan air bawah tanah semuanya telah tercemar atau sama sekali kering. Pemandangan sekitar yang terlihat hanyalah gurun-gurun pasir yang tandus. Infeksi saluran pencernaan, kulit dan penyakit saluran kencing sekarang menjadi penyebab kematian nomor satu.

Industri mengalami kelumpuhan, tingkat pengangguran mencapai angka yang sangat dramatik. Pekerja hanya dibayar dengan segelas air minum per harinya. Banyak orang menjarah air di tempat-tempat yang sepi. 80% makanan adalah makanan sintetis. Sebelumnya, rekomendasi umum untuk menjaga kesehatan adalah minum sedikitnya 8 gelas air putih setiap hari. Sekarang, aku hanya bisa minum setengah gelas air setiap hari. Sejak air menjadi barang langka, kami tidak mencuci baju, pakaian bekas pakai langsung dibuang, yang kemudian menambah banyaknya jumlah sampah. Kami menggunakan septic tank untuk buang air, seperti pada masa lampau, karena tidak ada air.

Manusia di jaman kami kelihatan menyedihkan: tubuh sangat lemah; kulit pecah-pecah akibat dehidrasi; ada banyak koreng dan luka akibat banyak terpapar sinar matahari karena lapisan ozon dan atmosfir bumi semakin habis. Karena keringnya kulit, perempuan berusia 20 tahun kelihatan seperti telah berumur 40 tahun. Para ilmuwan telah melakukan berbagai investigasi dan penelitian, tetapi tidak menemukan jalan keluar. Manusia tidak bisa membuat air. Sedikitnya jumlah pepohonan dan tumbuhan hijau membuat ketersediaan oksigen sangat berkurang, yang membuat turunnya kemampuan intelegensi generasi mendatang. Morphology manusia mengalami perubahan yang menghasilkan/ melahirkan anak-anak dengan berbagai masalah defisiensi, mutasi, dan malformasi.

Pemerintah bahkan membuat pajak atas udara yang kami hirup: 137 m3 per orang per hari [31.102 galon]. Bagi siapa yang tidak bisa membayar pajak ini akan dikeluarkan dari “kawasan ventilasi” yang dilengkapi dengan peralatan paru-paru mekanik raksasa bertenaga surya yang menyuplai oksigen. Udara yang tersedia di dalam “kawasan ventilasi” tidak berkulitas baik, tetapi setidaknya menyediakan oksigen untuk bernafas. Umur hidup manusia rata-rata adalah 35 tahun. Beberapa negara yang masih memiliki pulau bervegetasi mempunyai sumber air sendiri. Kawasan ini dijaga dengan ketat oleh pasukan bersenjata.

Air menjadi barang yang sangat langka dan berharga, melebihi emas atau permata. Disini ditempatku tidak ada lagi pohon karena sangat jarang turun hujan. Kalaupun hujan, itu adalah hujan asam.Tidak dikenal lagi adanya musim. Perubahan iklim secara global terjadi di abad 20 akibat efek rumah kaca dan polusi. Kami sebelumnya telah diperingatkan bahwa sangat penting untuk menjaga kelestarian alam, tetapi tidak ada yang peduli.

Pada saat anak perempuanku bertanya bagaimana keadaannya ketika aku masih muda dulu, aku menggambarkan bagaimana indahnya hutan dan alam sekitar yang masih hijau. Aku menceritakan bagaimana indahnya hujan, bunga, asyiknya bermain air, memancing di sungai, dan bisa minum air sebanyak yang kita mau. Aku menceritakan bagaimana sehatnya manusia pada masa itu.

Dia bertanya, “Ayah ! Mengapa tidak ada air lagi sekarang ?”

Aku merasa seperti ada yang menyumbat tenggorokanku... Aku tidak dapat menghilangkan perasaan bersalah, karena aku berasal dari generasi yang menghancurkan alam dan lingkungan dengan tidak mengindahkan secara serius pesan-pesan pelestarian… dan banyak orang lain juga ! Aku berasal dari generasi yang sebenarnya bisa merubah keadaan, tetapi tidak ada seorangpun yang melakukan. Sekarang, anak dan keturunanku yang harus menerima akibatnya. Sejujurnya, dengan situasi ini kehidupan di planet bumi tidak akan lama lagi punah, karena kehancuran alam akibat ulah manusia sudah mencapai titik akhir. Aku berharap untuk bisa kembali ke masa lampau dan meyakinkan umat manusia untuk mengerti apa yang akan terjadi… Pada saat itu masih ada kemungkinan dan waktu bagi kita untuk melakukan upaya menyelamatkan planet bumi ini !

Tolong Kirim surat ini ke semua teman dan kenalan anda, walaupun hanya berupa pesan, kesadaran global dan aksi nyata akan pentingnya melestarikan air dan lingkungan harus dimulai dari setiap orang. Persoalan ini adalah serius dan sebagian sudah menjadi hal yang nyata dan terjadi di sekitar kita. Lakukan untuk anak dan keturunan mu kelak.

“AIR DAN BUMI UNTUK MASA DEPAN”

Regards,
“TANAMLAH SEBANYAK-BANYAKNYA POHON DAN HEMATLAH AIR”
“UNTUK ANAK DAN CUCUMU KELAK DIMASA DEPAN”

Quote:

tulisan ini pertama kali dipublis majalah “Crónica de los Tiempos” April 2002 dan siapapun boleh menyebarluaskan!!! 



Sang Gelas dan Isinya


“Manusia ibarat gelas kosong.. Dituang kopi isinya mengitam, dituang air putih menjadi beninglah ia. Tetapi segelap apapun kopi itu, ia akan kembali bening jika terus menerus dituang air putih, begitupun sebaliknya..”

Diibaratkan air putih sebagai orang baik dan air kopi sebagai orang yang jahat. Inilah apa yang ada dalam pikiran saya….

Katakanlah air putih yang ada dalam gelas tersebut, berada dalam lingkungan yang kotor, debu berterbangan dimana mana, bagaimana keadaan air dalam gelas tersebut.? Masih bersih tanpa kotorankah.? Tentu tidak. Ada butiran debu yang mengotori air tersebut yang membuatnya tidak semurni saat dituangkannya air pertama kali.

Bagaimana jika air putih diatas digantikan kedudukannya dengan air kopi.? Butiran debu memang tak terlihat karena bercampur dengan hitamnya air kopi, bahkan sulit dibedakan mana air kopi yang tidak terdapat butiran debu dan mana air kopi yang telah dikotori butiran debu. Air kopi semakin keruh akibat adanya debu yang mengotorinya.

Air putih akan menjadi ternoda, dan air kopi akan menjadi semakin keruh akibat adanya butiran debu yang mencemarinya. Orang baik akan terkikis kebaikannya karena terpengaruh lingkungannya, dan orang jahat akan semakin tidak terkendali kejahatannya karena terpengaruh lingkungannya. Semua itu karena lingkungan yang tidak baik.

Memang benar, keruhnya air kopi akan hilang ketika air putih terus mengalir didalam air kopi itu. Tapi, jika gelas itu tetap berada dalam lingkungan yang kotor, maka kemurnian air putih akan selalu terganggu oleh adanya butiran debu yang terbang bebas. Lingkungan pun sedikit banyak mempengaruhi keadaan air yang ada dalam gelas tersebut.  Maka untuk menjaga kemurnian air kopi yang telah menjadi air bening itu, sang gelas harus memiliki tutup.

Seorang manusia dengan sifat yang kotor, akan menjadi bersih ketika ia terus berupaya berperilaku terpuji untuk membersihkan hatinya yang dahulu kotor. Juga iman sebagai “tutup” agar butiran debu lingkungan tidak mengganggu kejernihan hati yang telah bersih..

( oleh : Anggraeni Shamagachi )

Life with one thousand friends are never enough, one enemy, I think I never expect.