Idul Fitri 1441 H: Lebaran yang Berbeda

Halo semuanya.. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.. 

َقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ, وَأَحَالَهُ اللَّهُ عَلَيْك

Taqabbalallahu minna waminkum wa ahalahullahu ‘alaik

"Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan darimu sekalian dan semoga Allah menyempurnakannya atasmu"

Sudah beberapa bulan ini wabah melanda negeri ini, oh.. bukan hanya negeri ini yang ini berjuang tapi seluruh dunia tengah berjuang melawan Covid-19 ini. Kira-kira hampir tiga bulan kita belajar mengisolasi diri dari dunia luar. Belum juga mereda, justru semakin parah korban berjatuhan. Apalagi saat lebaran hampir tiba, ketika pemerintah melonggarkan peraturan, alat transportasi udara diperbolehkan untuk beroperasi, pusat perbelanjaan seperti mall kembali dibuka. Yah namanya juga mau lebaran ya, pada mudik dan beli baju lebaran. Sebenarnya bukan sepenuhnya salah pemerintah, kesadaran dari masyarakat itu sendiri yang kurang.

Saya tidak mudik. Saya tidak mengunjungi siapapun, hanya bersilaturahmi secara daring lewat aplikasi. Sedih sih tidak bisa bertemu langsung, rindu, sedih dan sangat ingin mudik. Apalagi ketika mengabarkan kepada orang tua bahwa saya tidak bisa mudik. Karena saya berkomunikasi melalui video call, saya dapat melihat air muka ibu yang terlihat sedih karena putri semata wayangnya ini tidak bisa menemani mereka merayakan hari lebaran tahun ini. Meski mencoba menyembunyikan, tapi tetap saja terlihat, kan? Saya yang melihatnya pun jadi semakin merasa sedih dan ingin menangis, tapi saya tahan agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan. 

Pilihan untuk tidak mudik, menurut saya merupakan pilihan yang paling bijak untuk diambil pada kondisi seperti ini. Saya mencoba melindungi diri saya sendiri, orang-orang disekitar saya tinggal, dan orang-orang di kampung halaman saya sana. Saya rasa, banyak dari kalian juga merasakan hal yang sama, tidak bisa mudik, tidak bisa pergi berkumpul dengan keluarga dan teman-teman, tidak bisa melakukan hal seperti biasanya saat lebaran. Iya, Idul Fitri 1441 Hijriyah ini spesial, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Semuanya merasakan hal yang sama, bagi saya pribadi, lebaran kali ini terasa berat. Banyak sekali cobaan yang menghampiri. Tapi insya'allah, semuanya akan membaik pada waktunya. 

Kita bisa menghadapi ini, kita harus sadar diri demi kebaikan kita semua, kan? 

Mari berdoa bersama-sama, semoga pandemic ini segera berakhir sesegera mungkin. Semoga kita dapat memetik hikmah dari adanya wabah ini, sehingga kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Dan semoga, kita masih diberikan kesempatan untuk merayakan lebaran Idul Fitri tahun depan. Aamiin yaa robbal 'alamiin.. 

Sumber gambar: Freepik